suku baru ditemukan di papua pada juni tahun 2010

Bookmark and Share


Quote:
Sebuah suku yang beraktifitas sebagai pemburu yang tinggal di pohon-pohon di hutan terpencil di wilayah timur Indonesia, suku uni diketemukan pertama kalinya oleh pejabat yang sedang melakukan sensus penduduk pada hari kamis tepatnya tanggal 23 juni tahun 2010.

Suku nomaden, yang disebut Koroway, berjumlah sekitar 3.000 orang berbicara dengan bahasa mereka sendiri dan bertahan hidup dengan memakan hewan dan tumbuhan di hutan.

"Rumah-rumah mereka di pohon-pohon, kehidupan mereka seperti jaman batu," kata Suntono, kepala badan statistik di Indonesia untuk wilayah Papua, menambahkan suku ini dibangunnya tangga untuk bisa sampai ke tempat tingal mereka yang berada di atas pohon-pohon besar.

Setelah menerima laporan dari misionaris, pejabat sensus memerlukan waktu selama 2 minggu dengan melakukan perjalanan kaki untuk menemukan suku tersebut, setelah melakukan perjalanan dengan menggunakan perahu dari desa terdekat, namun tetap saja sampai di pinggiran wilayah mereka.

Kota yang dekat sebelah tenggara dengan Papua rawa Merauke, situs makanan raksasa estate direncanakan tertarik untuk menanamkan investor seperti Singapura Wilmar (WLIL.SI) untuk menanam gula di daerah tersebut.

Para ilmuwan mengatakan bulan lalu mereka telah menemukan spesies baru di Papua, termasuk Walabi terkecil di dunia. Para ilmuan datang untuk memperingatkan ancaman spesies sebelum adanya kerugian dan daerah yang hangat dan hutan yang akan dihancurkan untuk pakan manusia.

Suntono kata suku ( suku yang baru diketemukan di papua ), mereka ada dalam keadaan telanjang kecuali mereka menggunakan daun pisang untuk menutupi bagian pribadi mereka, wilayah mereka dilindungi dari luar karena mereka mengatakan bahwa mereka tergantung pada hal itu untuk mendapatkan makanan, seperti rusa, babi hutan, sagu dan pisang.

Gerakan separatis telah membara selama puluhan tahun di Papua secara politis sensitif dan sumber daya yang sangat melimpah, dengan serangan tahun lalu terhadap para pekerja di Freeport McMoRan Copper & Gold Inc (FCX.N) Grasberg tambang yang memiliki cadangan terbesar di dunia emas.

Ada lebih dari 2.500 suku di Papua dan semua memiliki bahasa yang berbeda, Suntono menambahkan.

sumber: http://www.kaskus.us/showthread.php?t=4690979
epiyon blogspot

{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }

Posting Komentar

Bagaimana menurut anda tentang postingan di atas? Silahkan masukan komentar anda tapi jangan nyepam OK.